Share

Bab 99 : Bingung

"Assalamualaikum!" Mas Wahyu mengucap salam dengan wajah semringah.

Kami pun menjawab salamnya dengan serentak.

Aku hanya bisa menundukkan pandangan. Ya, Allah. Kenapa Mas Wahyu ke sini?

"Sudah siap pulang, Bi?" tanya pria itu sembari mendudukkan bokongnya di samping Bi Eli di kursi panjang ini.

Hmm, berarti dia tahu hari ini Bibiku pulang. Siapa yang memberi tahu? Manda kah?

"Lagi nungguin Manda, Nak Wahyu!" Bi Eli terlihat sangat senang dengan kedatangan pria manis berkacamata itu.

Mas Wahyu mengangguk-angguk.

Kemudian matanya beralih ke arahku. "Apa kabar, Nay?"

Aku menarik kedua sudut bibir ini ke atas dengan tipis. "Alhamdulillah, baik, Mas," jawabku.

Tak lama kemudian datang Manda. Dengan langkah sedikit berjingkrak ia semakin mendekat. Wajah gadis itu tampak ceria. "Ayo, kita pulang! Cepat pesan mobil, Nan!" suruhnya kepada sang adik.

"Eh, Mas bawa mobil!" sambar Mas Wahyu cepat.

"
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status