Share

Hati Menangis

Dina terpaksa meminta ijin pada Brian untuk tidak bisa kembali lagi ke kantor, tidak mungkin dia meninggalkan Aksa dalam keadaan kacau seperti itu, apalagi anak itu yang masih terlihat marah pada anak yang bernama Dito tadi.

Dina yakin dalam keadaan seperti ini dia tak akan bisa fokus bekerja dan akan mengacaukan segalanya, Brian sudah berkali-kali mewanti-wantinya untuk mengambil jatah cuti jika dia tak bisa fokus bekerja dan membawa serta hati dan pikirannya.

“Ambil waktu yang kamu mau, dan kembalilah bekerja jika kamu rasa siap untuk bekerja,” jawab Brian saat Dina menghubunginya tadi setelah mereka masih berada di halaman sekolah menunggu Pak Amin menjemputnya.

Meski tak enak hati, karena meninggalkan pekerjaan begitu saja, Dina merasa bersyukur atasannya itu mau mengerti kondisinya saat ini, bahkan Brian juga menanyakan kondisi Brian dan meminta bicara sebentar dengan anak itu.

Entah apa yang mereka bicarakan tapi setelah bicara dengan Br
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Yani Kurnia
Angga itu cuma jadiin Dina baby sitter buat anaknya
goodnovel comment avatar
Jamiah Kampil
smpi kapan Dina menunggu Angga berubah lebih perhatian kepada Dina & anak2.. buka mata Dina. jgn berkorban utk hal yang sia2
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status