Share

Bagai Raja yang Tersiksa

"Mas, kamu kenapa sih, gelisah. Sini coba temani aku," Fania menarik Hanan ke pembaringan. 

Tok! Tok! Tok!

Pintu kamar di ketuk. 

"Masuk aja, Bik!" seru Fania masih dalam posisi berbaring. 

Seorang Wanita masuk membawa nampan yang penuh berisi makanan. Ia meletakkan makanan di meja dekat tempat tidur. Setelah mengangguk pada mereka Hanan dan Fania, wanita tersebut keluar lagi. 

"Bik Sumi, pembantu baru," ucap Fania menyebutkan nama wanita tadi. Hanan diam saja. Bukan itu yang membuatnya heran. 

"Ayo, makan," ajak Fania langsung menyibak bantal. 

"Kenapa harus di kamar sih? Kenapa enggak di luar aja?" tanya Hanan risih karena bukan kebiasaan di rumah mereka. 

"Aih! Mas ... gak papalah. Apa gunanya pembantu kalau enggak ngantarin makan sampai ke kamar sih! Apalagi, aku lagi hamil muda gini," gerutu Fania. 

"Oh, jadi kamu kalau makan di rumahmu, selalu di antarin ke kamar?" Dahi Hanan b

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status