Share

Bab 33. Suara Desahan Istri Baru Suamiku Di Antara Rintihan Putriku

Bab 33. Suara Desahan Istri Baru Suamiku Di Antara Rintihan Putriku

Aku siap menerima apapun resikonya, yang penting bisa bertemu Rara sebentar saja. Namun yang kutunggu tak juga tiba. Kata Nada sudah tiga hari Rara tidak sekolah. Kutemui guru kelas satu untuk mencari informarsi yang sebenarnya. Ibu Guru itu membenarkan, Rara sakit, itu alasan Mas Sigit menelpon dia tiga hari yang lalu.

Entah kali ini beneran sakit atau bohongan lagi seperti waktu itu. Sebagai seorang ibu, aku sangat tidak tenang. Segera kubereskn semua tugas-tugasku, lalu minta izin kepada Bu Ajeng untuk menjenguk putriku.

“Aku antar, Ning!” Mas Dayat menawarkan jasa.

“Aku antar, Ning!” Mas Dayat menawarkan jasa.

“Enggak usah, Mas! Mas Dayat harus antar pesanan jam sebelas nanti,” tolakku tak mau merepotkan siapapun. Aku juga harus sebisa mungkin menjaga jarak dengan pria itu. Dengan naik ojek aku menuju rumah istri baru Mas Sigit.

Setelah membayar ongkos, aku melangkah memasuki halaman yang luas tak berpagar i
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status