Share

Jodoh Yang Tidak Diharapkan

Mentari termenung seorang diri di depan teras. Tidak pernah terbayang olehnya bahwa cintanya akan melukai orang lain. 

 Entah ini salah siapa? Cintanya yang datang tidak pada waktunya atau takdir yang mempertemukan mereka bertiga. 

Mentari bertekad untuk keluar dari Resto. Ia tidak ingin menjadi bulan-bulanan Dini setiap hari. Ia pun bergegas untuk pergi ke Resto walaupun hari itu adalah jatah liburnya. 

Suasana Resto sudah tampak ramai. Hampir semua meja telah dipenuhi pengunjung. Semua karyawan terlihat sibuk. Mentari  tidak sengaja melihat ke arah Dina. Gadis muda itu pun tampak sama sibuknya. 

"Biarlah aku yang mengalah, biarkan Dina bekerja dengan tenang di sini," gumam Mentari pelan. 

Mentari melangkah pasti menuju kantor pak Andri. Jantungnya berdetak kencang ketika hendak masuk ke sebuah ruangan berpintu cokelat. 

Setelah mengetuk pintu beberapa kali akhirnya menteri masuk.  tampak Pak And

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status