Share

King of Pain [3]

Kami masih mengobrol selama kurang lebih seperempat jam. Marco sempat bertanya tentang hasil pertemuanku dengan Bu Tiur. Cowok itu juga membahas tentang Nilla yang diminta pulang oleh orangtuanya. Padahal, gadis itu masih menjalani terapi dan rutin mengonsumsi obat dari psikiater untuk mengatasi traumanya. Pacarku juga menyebut Sonya yang makin dekat dengan Noni. Bahkan, sesekali Noni mulai tidur sekamar dengan ibunya.

“Nilla bakalan sekolah lagi nggak, Co?” tanyaku dengan hati sedih.

“Kalau dia tetap di sini, bisa sekolah. Tapi kalau pulang ke rumah orangtuanya, nggak yakin, sih,” ucap Marco. “Psikiaternya belum ngasih izin Nilla untuk ninggalin Puan Derana. Karena kalau balik ke Kisaran, pengobatannya pasti berhenti. PTSD kan nggak mungkin sembuh dalam hitungan hari, Nef. Beda sama flu atau batuk. Sementara Nilla masih jauh dari sembuh. Anaknya pun masih pengin di Puan Derana.”

Obrolan tentang Nilla membuat suasana hatiku ki

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status