All Chapters of Suami Pengganti Sensasional: Chapter 11 - Chapter 20
94 Chapters
11. Proses Penyelesaian Masalah
"Mengapa tiba-tiba Ken?" Berhan sangat terkejut setelah membaca surat pemindahan tugas yang diajukan Kenan. Bukan karena apa, kalau itu dokter lain, tanpa banyak bertanya akan langsung disetujuinya pemindahannya. Tapi ini dokter sekaliber Kenan, sangat sulit mendapatkan penggantinya, bahkan mungkin mustahil. Ya, kini Kenan tengah berada di ruang direktur utama sekaligus pemilik Logan's Hospital, tepatnya di ruangan Berhan. "Maaf Prof, keadaan yang mengharuskan ku." jawab Kenan ambigu. "Keadaan?" kedua alis Berhan saling bertaut "Maksudnya?" "Ya, keadaan. Sekarang aku tidak sendiri lagi, aku sudah memiliki keluarga yang menjadi tanggung jawabku." jelas Kenan singkat. "Keluarga?" sepertinya Berhan belum sepenuhnya connect "Keluarga panti asuhan tempatmu dibesarkan? Bukankah itu sudah sejak dulu?" tebaknya gagal paham. "Bukan Prof." Kenan menarik nafas dalam-dal
Read more
12. Kegemparan
3 hari kemudian... Kini Kenan sudah duduk anteng di dalam jet pribadinya yang akan lepas landas beberapa saat lagi mengantar kepulangannya ke Indonesia, tanah air tercinta. Ternyata estimasi waktu yang telah ia perhitungkan untuk menyelesaikan segala keperluannya di Kanada melenceng satu hari lebih lama. Penyebabnya, siapa lagi kalau bukan Gabela. Saat mengetahui Kenan akan pindah tugas secara permanen, terlebih dengan alasan kepindahannya yang tidak lain karena telah menikah, membuat gadis itu benar-benar shock dan memberontak tidak terima. Berbagai upaya Kenan dan Berhan lakukan untuk menenangkan Gabela serta memberinya pengertian agar bisa menerima keadaan. Gabela yang mengerti tidak dapat merubah apapun, akhirnya dengan berat hati mau menerima keadaan. Entah ikhlas atau tidaknya, hanya Gabela yang tahu. Namun ia tidak serta merta menerimanya. Sebagai gantinya ia mengajukan sebuah syarat yang mengharuskan dirinya dan
Read more
13. Status
Hari ini Fara mengawali paginya dengan perasaan berkecamuk. Gugup, senang serta gundah berpadu menjadi satu kesatuan mengobrak abrik hatinya. Ia bingung memikirkan harus bersikap seperti apa nanti di depan suaminya yang ternyata adalah cinta pertamanya. Hal itu Fara pikirkan sejak semalam, tidak, lebih tepatnya kemarin siang sejak Nabila memberitahukan kabar kepulangan Kenan. Ia mungkin tidak akan mengetahui kabar itu jika sang sahabat tidak memberitahukannya secara langsung. Padahal kabar itu menjadi trending utama di forum chat resmi para pegawai NK Hospital, bahkan hampir di seluruh jejaring sosial resmi. Hanya saja sejak pernikahan Bagus dan Sherina dipublikasikan, ia menjauh dari situs sosial, sebab takut mendapati obrolan publik yang berisi gunjingan terhadap dirinya. Jadilah ia kudet, alias kurang update dengan berita terkini. Pertama kali mengetahui kabar itu, jujur terbesit rasa kecewa yang cukup mendalam di hati Fara. Sempat terpik
Read more
14. Pelukan Pelepas Rindu
"DOKTER KENAN!!!" seruan antusias terdengar dari depan gerbang ketika sebuah mobil ceper panjang mewah memasuki halaman rumah sakit diikuti dua mobil sedan mewah lainnya mengekor di belakangnya. Di dalam mobil ceper panjang mewah tersebut, menampakan sosok Kenan yang duduk di deretan kursi penumpang yang kedua pintu, kanan kirinya diturunkan kacanya. Kenan yang mendapatkan sambutan atas kedatangannya, tersenyum dan melambai sebagai balasan. Bukan mencari perhatian, itu hanyalah bentuk penghargaan Kenan atas sambutan mereka. Hingga akhirnya mobil yang ditumpangi Kenan berhenti tepat di tepi panggung penyambutan. Pria tampan nan rupawan itu pun keluar dari mobil setelah sang sopir membukakan pintu untuknya. "DOKTER KENAN!!!" sekali lagi terdengar seruan antusias. Kali ini lebih terkesan histeris. Bagaimana tidak? Kenan yang baru keluar dari mobil sudah lengkap dengan setelan jas dokter yang menjadi day
Read more
15. Isi Hati Fara
"Far, lo nyembunyiin sesuatu dari gue kan?" untuk kesekian kalinya Nabila mempertanyakan pertanyaan ini pada Fara. Mulai dari usai sesi menyalami Kenan hingga saat ini, dimana acara penyambutan telah usai dan keduanya sudah berada di ruang kerja mereka. "Hufh..." Fara m*ndesah jengah, sahabatnya ini benar-benar gigih "Iya deh, gue ngaku, gue emang lagi nyembunyiin sesuatu dari lo. Tapi, maaf Nab, gue belom bisa ngasih tau lo sekarang." Bukannya Fara ingin menyembunyikan perihal hubungannya dengan Kenan dari Nabila. Hanya saja meski itu pada sahabatnya sekalipun, ia takut jika ia mempublikasikan hubungan mereka tanpa izin sang suami, Kenan akan marah padanya. Sebenarnya ia juga sangat ingin mempublikasikan hubungan mereka. Jujur saja ia sudah benar-benar lelah menjadi bahan gunjingan akibat dikira gagal menikah. Padahal kan tidak, hanya berganti mempelai pria saja. Namun begitulah, karena ingin menghormati dan menjaga citra sang suami yang sa
Read more
16. Drama Pulang Bersama
Waktu bergulir, senja kini berganti malam. Penunjuk waktu sudah menunjukan pukul 20.00 waktu setempat. Kenan dan Fara baru saja selesai bersiap-siap untuk pulang ke rumah. Tentu saja Kenan akan pulang bersama Fara ke kediaman Farzan. Sebenarnya Kenan mempunyai apartemen yang selalu ia tempati setiap ia berada di Indonesia, tanah kelahirannya ini. Biasanya juga ia tinggal di panti asuhan tempat ia di asuh dan di besarkan hingga berusia 13 tahun. Dulu panti asuhan itu sangatlah sederhana yang telah jauh berubah dengan sekarang yang sudah seperti istana. Ya, siapa lagi yang merubahnya jika bukan Kenan. Di awal-awal Kenan mulai bekerja, gajinya ia pusatkan untuk merenovasi panti asuhan tersebut. Dan hasilnya tak tanggung-tanggung, bukan hanya bangunan panti asuhannya yang di renovasi bahkan derajat orang-orang di dalamnya juga ditinggikan. Setiap anak terlantar atau yatim piatu yang tinggal di situ, pendidikannya dibiayai penuh oleh Kenan hingga
Read more
17. Drama Keluarga
Kini Farzan, Fara dan Kenan tengah berkumpul di ruang keluarga kediaman Farzan. Ini adalah rutinitas keluarga Farzan setiap hari, famili time dimalam hari. Demi menjaga keharmonisan dalam keluarga, mereka selalu menyempatkan berkumpul bersama sebelum tidur. Berbagi cerita tentang apa yang mereka lakukan siang harinya, bersenda gurau, dan tak jarang mendiskusikan masalah yang penting. Rutinitas ini sudah berjalan sebelum mendiang Maya, ibu Fara sekaligus istri Farzan kembali kepangkuan ibunda pertiwi. Namun sejak 11 tahun silam, hanya Fara dan Farzan yang menekuninya. Terkadang Ami, tante fara sekaligus adik Farzan beserta keluarga kecilnya juga ikut serta jika sedang menginap di kediaman Farzan. Mulai sekarang dan mungkin hingga seterusnya, Kenan juga akan termasuk diantaranya. "Jadi, apa yang akan kalian rencanakan dengan rumah tangga kalian kedepannya?" tanya Farzan pada anak dan menantunya itu, memulai pembicaraan ketika mereka tengah ber
Read more
18. Kemajuan Hubungan
Tak terasa seminggu sudah usia pernikahan Kenan dan Fara. Sejauh ini hubungan mereka lumayan mengalami kemajuan. Tinggal di satu atap yang sama, bekerja di tempat yang sama, membuat keduanya lebih sering berinteraksi. Namun sepertinya perasaan cinta itu belum tumbuh di hati Kenan yang terkesan masih enggan memperlakukan Fara selayaknya seorang istri. Alih-alih sebagai istri, Fara merasa perlakuan Kenan kepada dirinya sejauh ini lebih cocok disebut seperti memperlakukan seorang adik. Dan hari ini, akhir pekan, Kenan dan Fara rencananya akan pindah ke apartemen Kenan untuk tinggal berdua. Meskipun berat, baik Fara maupun Farzan sudah siap untuk berpisah. Lagi pula jarak apartemen Kenan dan kediaman Farzan tidaklah jauh, hanya berjarak 15 menit perjalanan waktu bersih dengan menggunakan kendaraan. Waktu bersih di sini maksudnya tidak ada kendala atau macet dalam perjalanan. Jadi, jika ingin melepas rindu, tidak akan sulit untuk mereka bertemu. 
Read more
19. Tiada Hari Tanpa Menggoda Fara
'WOWWW...!' Fara berseru takjub dalam hati menyaksikan pemandangan di depannya. Bagaimana tidak? Kini dirinya dan Kenan baru saja memasuki apartemen sang suami. Alih-alih apartemen, bagi Fara unit ini lebih pantas disebut mansion. Gedung apartemen berlantai 10, unit Kenan berada di lantai paling atas. Setiap lantai yang diisi 5 unit apartemen, di lantai teratas ini hanya ada 1 unit milik Kenan seorang. Bayangkan saja seberapa luas unit apartemen itu. Megah? Tidak perlu dipertanyakan. Semua perabotan dan furniture di dalamnya merupakan yang terbaik di kelas mereka. Ditambah dengan interior serta tata ruang yang sangat elegan, membuatnya tampak semakin megah nan mewah. "Nis, Ayo masuk, sayang!" ajak Kenan mendapati Fara masih mematung di ambang pintu seakan enggan untuk untuk masuk ke dalam. Fara tersadar dari ketakjubannya. Namun, alih-alih melangkah masuk, ia malah menatap bengong pada Kenan. "Ada apa?" kedua alis Kenan
Read more
20. Mengunjungi Panti Asuhan
Malam harinya, lepas shalat maghrib, Kenan mengajak Fara ke panti asuhan Al-rahman. Selain untuk melepas rindu dengan Ayudia, sang ibu panti serta anggota keluarga panti lainnya, Kenan juga bertujuan mengenalkan Fara sebagai istrinya. Seperti biasa, Kenan adalah orang yang saat sedang berpergian lebih suka disupiri dari pada mengemudikan mobil sendiri. Jadilah Kenan dan Fara ke panti asuhan dengan disupiri oleh sang supir yang menurut Fara seperti robot semi otomatis. Setelah sekitar 45 menit perjalanan, akhirnya mereka tiba di tujuan. Ini memang bukan kali pertama Fara berkunjung ke panti asuhan Al-rahman, ia sudah beberapa kali ke sini bersama Farzan sebagai donatur ketika ada acara amal. Namun tetap saja Fara terkagum-kagum setiap menginjakan kakinya di sini, masih tak menyangka ini adalah sebuah panti asuhan. Bukan hanya Fara, siapapun pasti akan berpikir begitu. Mobil berhenti tepat di depan bangunan panti yang lebi
Read more
PREV
123456
...
10
DMCA.com Protection Status