Share

Bab 23

POV Harum

Selama satu minggu bersembunyi di villa keluarga membuat Melati merasa sangat senang. Papa, Mama dan Hanin tidak bisa sering berkunjung agar Mas Anang tidak curiga. Mereka datang kesini dua hari sekali. Menghabiskan waktu pergi jalan-jalan ke pantai. Atau hanya sekedar membakar ikan di rumah. Melati juga senang memasak bersamaku di rumah yang sederhana tapi asri ini. Papa sengaja membangun rumah ini dalam bentuk sederhana untuk healing.

Urusan gugatan cerai dan pengajuan tuntutan terkait KDRT sudah di urus oleh Pak Herman. Aku tinggal pergi ke kantor polisi jika Mas Anang sudah di jemput. Menunggu panggilan dari Papa dan Pak Herman. Siang ini panggilan itu akhirnya masuk juga. “Besok Papa akan jemput kamu di villa. Biar Bude Yah yang jaga Melati disana.”

“Siap Pa.”

Keesokan harinya, mobil yang di tumpangi Papa dan Mama sudah berhenti di halaman rumah. Melati langsung menghambur dalam pelukan neneknya. Aku berpamitan pada Bude Yah dan Melati lalu masuk ke dalam mobil Papa. Se
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status