Share

Bab 14

Leo menutup matanya merasakan sensasi aneh yang baru pertama ia rasakan. Tangannya yang dari tadi terlentang memeluk erat Nasya.

"Nasya jangan membuatku kehilangan akalku," ucap Leo.

Nasya lagi dan lagi tersenyum dia mencoba mendorong Tubuh Leo namun pelukannya tidak juga terlepas namun semakin mengerat.

"Leo lepaskan kita harus segera menyelesaikan pengukuran ini agar waktu kita nanti tidak terganggu," ucap Nasya.

Leo dengan tidak rela melepaskan pelukannya membiarkan Nasya bebas walau matanya menatap Nasya dengan bergairahnya.

Setelah Nasya selesai mengukur baju Leo dengan adegan lumayan panas tadi. Sekarang mereka sedang duduk di sofa butik.

"Leo kemarin ayah marah padaku," ucap Nasya.

Leo terkejut dan merasa resah kemungkinan juga merasa panik.

"Marah kenapa Nasya ? Apa karena kamu terl

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status