Share

BAB 77

Derap langkah kaki terdengar dari pintu masuk apartemen, dengan cepat Helsa masuk ke kamar mandi dan membasuh wajahnya. Tidak lupa dia menyetel sebuah drama korea pada macbooknya, seolah dia sedang menonton drama tersebut.

Hal itu dia lakukan untuk mengalibi suaminya, sejak siang tadi Helsa tidak berhenti menangis. Memikirkan setiap ucapan mertuanya. Dia bahkan tidak sempat makan.

"Helsa? Sayang, kamu dimana?" panggil Adryan dari luar, sepertinya dia sudah berada di kamar.

"Lagi di kamar mandi," sahutnya dari sana. Untuk beberapa detik Helsa membiarkan dirinya tenang, pantulan cermin wastafel menunjukkan bagaimana matanya begitu sembab, bahkan matanya hampir tak bisa dibuka karena terlalu banyak menangis.

"Tenang Helsa." Ditariknya tuas pintu kamar mandi, lalu matanya mendapati suaminya yang baru keluar dari walk in closet bertelanjangkan dada.

Pria itu hanya mengenakan celana boxer, entah apa yang dilakukan di walk in closet kalau pas keluar hanya dengan celana itu.

"Mas tumben
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status