Share

Bab 51

Dua manusia dengan tubuh polos yang ditutupi selimut tebal tertidur begitu pulas diatas ranjang hotel yang menjadi resepsi pernikahan mereka kemarin. Pakaian yang mereka kenakan semalam berserakan di lantai. Tampaknya pasangan baru ini melewati malam yang luar biasa ya saudara-saudari.

Adryan bangun dari tidur panjang, sebuah panggilan masuk mengharuskannya untuk menjawab. Kalau bukan karena ibunya, Adryan enggan menjawab panggilan tersebut.

"Adryan sama Helsa masih di hotel, bun," ujar pria itu dengan suara khas orang bangun tidur.

"Helsa?" sebutnya, pria itu melirik ke samping wanita yang masih tertidur lelap, "masih tidur."

"Iya, nanti kita kesana. Adryan kan cutinya sembilan hari. Tapi, sebelum kesana, mau beberes barang-barang milik Helsa yang sudah di apartemen."

Adryan memang masih harus menetap di apartemennya, karena rumah pribadinya sedang dalam pembangunan. Orang tuanya menawarkan untuk tinggal bersama, namun hal tersebut ditolaknya.

"Bye bun," ucap Adryan dan memutuskan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status