Share

47. Wejaangan Anita.

"Kamu mau pesan apa?" Anita membuka buku menu, dan mulai membolak balik halaman sambil berpikir akan memilih makanan apa untuk makan siangnya.

"Aku… bakmi kuah balungan," jawab Lia tanpa membuka buku menu. Dia sudah pernah kesini sebelumnya dengan Revan dan dia sudah punya menu favoritnya sendiri.

"Enakkah?" tanya Anita sambil menatap Lia.

Lia mengangkat jempolnya. "Kalau hujan begini, paling mantap ya yang kuah. Sama teh panas… uuhh, sempurna."

Anita mengangguk, "Kalau gitu, aku juga sama."

Lia tersenyum lalu kemudian menatap rintik air yang turun lumayan deras dari jendela kaca.

"Hujan-hujan gini enaknya tidur di rumah ya Li? Bukan kerja," gerutu Anita.

Lia tersenyum, "Jangan ngeluh. Masih untung kita, kerjanya di dalam kantor, hujan gini nggak masalah. Kasihan sales-sales yang kerja di lapangan. Kehujanan."

Anita langsung manyun mendengar ucapan Lia, "Iya iya bu ustazah."

"Hus! sembarangan!" kesal Lia sambil memukul pelan bahu Anita.

Anita hanya terkekeh, lalu dia mengambil po
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Putrinya Chaniago
penasaran ma nasib lia siapa sih jodoh ny dia yg sebenar nya
goodnovel comment avatar
Putrinya Chaniago
thanks thor smangatttt
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status