Share

Terpaksa Berbohong

‘Hah? Ngapain dia ke sini?’ batin Ayas. Ia tidak nyaman jika Tira dan Yoga berhadapan. Terlebih saat ini Yoga sudah mengetahui semuanya. Pasti suasananya akan canggung.

“Surprize,” ucap Vano dengan gembira sambil memeluk maminya.

Ayas pun tersenyum kikuk. Ia memang sangat terkejut karena ulah anaknya itu.

“Vano kok ke sini?” tanya Ayas.

“Aku kan mau makan siang bareng Mami. Emang gak boleh?” sahut Vano, manja.

“Bukan begitu, Sayang. Mami kan lagi kerja. Nanti kan kita bisa makan siang di rumah. Lagian Vano harusnya istirahat,” nasihat Ayas.

“Oh, jadi Mami gak suka aku datang ke sini? Gitu?” tuduh Vano.

“Enggak, bukan begitu. Ya udah kalau kamu mau makan. Sini duduk di sebelah mami!” ajak Ayas.

“Oke,” sahut Vano sambil terse

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Yuvita Rachmi
Aq malah Ill feel sama Ayas, tapi sudahlah...ini kan emang karakter yg dibuat pengarang
goodnovel comment avatar
Sun Sine
issh jadi males baca,kalo ada orang yg punya pikiran spt mana Tira,kalo semua orang harus kata gimana dengan orang yg ga punya????
goodnovel comment avatar
ardy75
laki" PICIK ygvsembunyi di balik ketiak ORTU.. perempuan NAIF yg birahi hanya karrna ciuman,perempuan MESUM.. UEWEKKK...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status