Share

47. Tidak Bisa Terima

Fathir memandang wajah istrinya dan tersenyum menatap wajah cantik istrinya. Pria itu mengusap keringat yang menempel di pelipis keningnya. Tubuhnya masih basah dengan keringat. 

Fathir tersenyum saat Istrinya terlihat malu-malu untuk menatapnya. "Ternyata masih susah masuknya,” ucap Fathir mengusap keringat istrinya.

Clarissa memandang suaminya. Carissa menganggukkan kepalanya. "Sakit bang," ucapnya.

“Perut nggak sakitkan?" ucap Fathir.

“Nggak,” jawab Carissa. 

"Makasih ya udah mau jadi istri Abang,” ucapnya.

Clarissa memandangnya dan memajukKan bibir bawahnya ke depan. “Kalau boleh milih Risa nggak mau jadi istri Abang,” ucapnya.

Fathir mencium bibir istrinya yang maju ke depan. “Nggak bisa nolak,” ucapnya.

Clarissa memeluk pria yang sekar

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status