Share

Kanti Hamil

Suara Kanti yang mual muntah terdengar di dalam kamar mandi rumah kedua orang tuanya. Mamanya menghampiri, langsung melempar pertanyaan tanpa basa basi lagi. "Kamu hamil? Anak Tara, kan?" tanyanya dingin.

"Belum tau pasti hamil apa nggak, Ma, masuk angin kali," jawabnya santai sambil melanjutkan kumur-kumur.

"Nti, jangan bikin Mama Papa makin senewen sama kalian. Nikah... nikah...! Nggak... ya nggak! Kalian tuh udah kumpul kebo dari dulu. Jangan kira Mama nggak tau, apalagi Papa. Mama capek lihat anak perempuan Mama satu-satunya begini amat hidupnya." Kalimat teguran itu membuat Kanti melirik ke wanita itu sedikit kesal.

"Ma..., udah lah, Ma, sekarang Mama fokus urus Kak Yanuar, Kanti bisa urus diri sendiri," ucapnya sambil berjalan keluar dari kamar mandi itu. Mama mengikuti di belakangnya.

"Kanti! Kamu disainer hebat, Mama juga punya butik yang harus Mama jaga nama baiknya, jangan samp

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status