Share

Bab 1261

"Masih berani lihat!" Selena dengan kuat memukul kepala Markus dengan bantal.

Markus sibuk mengalihkan pandangannya, "Maaf, tadi aku masih ngantuk, lupa kalau kamu ada di pelukanku."

"Keluar."

Markus bangkit, rona merah di wajahnya segera menghilang. Dia berhenti di tepi tempat tidur dan berkata, "Aku tidur dengan nyenyak semalam."

"Pergi!"

Selena marah sekali sampai-sampai dia ingin sekali memotong jari pria itu dengan pisau dan langsung mengambil cincinnya.

Sepanjang pagi Markus terus terdistraksi, kadang-kadang menundukkan kepala dan melihat jari-jarinya sendiri.

"Bos, ada bunga di tanganmu? Kamu sudah melihatnya ratusan kali," tanya Pasha Lewis dengan bingung.

Markus mengibaskan pikiran-pikiran yang tidak realistis dari benaknya, "Tidak apa-apa, pergilah carikan beberapa wanita untukku."

"Wanita? Bos, akhirnya kamu menyadari, memang sudah seharusnya pria menikah dan memiliki keluarga terlebih dahulu sebelum membangun karir. Lihatlah usiamu yang sudah tidak muda lagi, lebih baik men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status