Share

71. Menunggu

[POV Fany]

-----

Aku memberi kesempatannya bicara. Lima belas menit cukup. 

"Bicaralah." Telingaku mendengar, wajah fokus ke depan.

Mobilnya melambat. Bagus, bicara sambil mengemudi mobil memang bahaya.

Alex berkata, "Aku anak haram, sebekum ini tinggal di panti asuhan. Hanya karena anak-anak Ayah wafat, serta Ibu kandungku tiada, barulah aku berkesempatan masuk ke keluarga ini. Aku menyayangi Ayah, tapi ibu tiriku … dia … bagaimana ya menjelaskannya--"

"Dia monster jahat yang hanya menganggapmu sebagai pion?"

Alex mengangguk pelan. "B

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status