Share

Bab 111

“Amei sudah melepaskan Tio. Sekarang dia tidak perlu menunggu jawaban Amei.” Ceritanya pada Amanda.

“Keputusan ada pada kamu, Mei ....” Amanda tidak dapat menyarankan apapun, dirinya hanya berperan menjadi sandaran setiap saat dan memberikan usulan saat dibutuhkan, tetapi tidak masuk terlalu dalam menyelami kehidupan Amelia.

“Kasihan sekali dia. Apakah aku jahat?”

Amanda menggeleng halus. “Tidak sama sekali, Mei. Justru kamu akan sangat jahat jika membiarkan Tio menunggu harapan kosong.”

“Hm ....” Wajahnya turun sesaat, “kali ini Amei hanya ingin menjalankan peran sebagai istrinya William. Hanya itu.”

“Itu juga keputusan yang bagus, Mei ....” Senyuman teduh Amanda. Sejak tadi Sopia melihatnya, maka dirinya mendengus kasar.

Beberapa jam berlalu, tiba-tiba saja Sopia menyodorkan sebuah surat dengan cap resmi miliknya. “Sudah terlalu lama kamu menemani saya dan hidup bersama keluarga saya, sudah saatnya kamu cuti,” titah nyonya besar pada asisten pribadinya.

Amanda mengerjap sebelum mene
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status