Share

Bab 44

BUKAN SALAH IBU 44

"Kau jahat, Bella! Kau jahat!"

"Helen!"

Bella berdiri, dan dengan gerakan cepat menarik tanganku.

"Kau tak sadar kalau kata-kata itu lebih pantas kau tujukan untuk dirimu sendiri?"

Aku menangis terisak-isak, kata-katanya itu entah kenapa terasa sangat menyakitkan. Aku menatapnya dengan benci, bertanya-tanya dalam hati, ngkinkah hubungan kami berdua akan kembali seperti dulu lagi. Saling membenci dan saling menyakiti.

"Lagipula, kau belum mendengar seluruh kalimatku," ujar Bella kemudian.

"Kau menghasut Papa untuk melupakanku, kan?"

"Persis seperti apa yang kalian lakukan dulu?" Bella tersenyum sinis, "Aku tak sejahat itu. Duduk di meja dan temui Ayah."

Bella menarik tanganku yang seketika menegang. Dia menyuruhku duduk di sisi Papa. Meja makan telah kosong, hanya ada sekeranjang buah di tengah meja. Sepertinya piring-piring kotor dan sisa makanan telah disingkirkan. Aku duduk kaku dan tegang, padahal, Papa duduk amat dekat denganku. Dulu, aku akan dengan segera masu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status