Share

Maukah Kau Menjadi Istriku?

Shela dan Sebastian masih di rumah sakit. Sebastian sedang mengurus administrasi pengobatannya Tiana.

Laki-laki itu kemarin memberikan sebuah black card pada Shela, tapi kini ia malah membayarnya sendiri dan meminta Shela menyimpan kartu kredit istimewa itu.

"Papi..." Tiana tersenyum saat Sebastian kembali. "Sudah selesai?"

"Sudah Sayang," jawab Sebastian tersenyum manis seraya memberikan kertas pembayaran pada Shela.

"Om tidak sibuk? Tidak ke kantor, ya?" tanya Shela menatap Sebastian seraya berjalan di lorong rumah sakit.

Sebastian menatapnya balik. "Bisa nanti saja, aku ingin menemani Tiana lebih dulu," jawabnya.

Anggukan pun Shela berikan, ia tidak mau melarang laki-laki itu untuk mendekati dan menghabiskan waktunya dengan Tiana, yang tak lain adalah buah hati Sebastian, tanpa laki-laki itu ketahui.

Mereka melangkah keluar dari dalam rumah area rumah sakit. Ponsel milik Sebastian berdering, laki-laki itu seketika menghentikan langkahnya.

"Ck, siapa lagi?!" decaknya kesal.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status