Share

Haruskah Menolak?

Aku tertawa sumbang saat merasa Zaki tengah membuat lelucon tak bermutu sore ini. Ketika mengatakan tengah memperjuangkan cintanya. Cinta yang seperti apa? Cinta pada siapa?

"Apa kamu punya incaran baru setelah putus dengan Rani hari itu? Siapa orangnya? Apa dia tinggal di sekitar sini?" tanyaku padanya yang sedari tadi tak melepas pandangan dariku.

"Ya, namanya Alisa Nurhafiza," balasnya pelan tapi terdengar lugas saat menyebut namaku.

Kali ini aku tertawa lebih keras. Merasa dia tengah membuat lelucon paling jenaka di abad ini.

Bagaimana tidak, bukankah sebelum ini dia mengatakan tak menyukai cewek Barbar dan Lola sepertiku?

Kenapa sekarang dia seperti ingin menjilat ludahnya sendiri?

Tidak itu saja! Akan terasa sangat aneh saat seorang direktur muda sepertinya, menyukai mantan office girl yang juga bergelar sebagai seorang janda.

Benar-benar tak laku, kah dia ini? Ah, rasanya tidak mungkin. Secara, dia ini bos kan? Lantas, apa maksudnya dia mengutarakan cinta pada seorang janda sep
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status