Share

Keyakinan?

"Seluruh usaha kita ditolak oleh distributor yang tersisa Pak, mereka masih tidak percaya dengan produk kita."

Sean melemparkan berkas-berkas yang berada di tangannya dengan kuat. Seluruh usahanya selama beberapa hari rupanya sama sekali tidak membuahkan hasil. Ia sudah melakukan segala cara, tapi krisis di perusahaannya tidak bisa sepenuhnya teratasi.

"Bramantyo benar-benar menutup semua jalan untuk kita," gumam Sean dengan kesal. Ia meremas rambutnya dengan frustasi. Jika terus seperti ini, perusahaannya benar-benar akan tamat.

Apa yang harus ia lakukan? Apa ia harus membiarkan perusahaannya bangkrut begitu saja?

Tepat saat ia hampir putus asa, Sean tersentak saat ponselnya berdering dengan nyaring. Ia membuka layar ponselnya lalu seketika berdiri saat melihat siapa yang memanggilnya. Sheline. Ah, akhirnya wanita ini menghubunginya.

"Sheline?"

"Hai, Sean."

"Aku senang kau menghubungiku."

"Maaf aku baru melihat pesan yang kau kirim, aku baru pulang dari liburan bersama ibuku. Ibu men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status