Share

Bab. 22.

Sekitar jam 7 malam Aland terus saja menelepon Kiara yang masih di rumah sedang bersiap, dia memilah milih baju mana yang cocok di gunakan untuk acara dengan CEO-nya itu.

Pertemuan dengan Pak Rustam tentu harus terlibat special karena kolega bisnis itu memang suka dengan kemewahan.

Kiara berusaha membuat agar Aland tidak malu membawanya untuk bertemu dengan Pak Rustam.

"Dimana kamu, aku perintahkan kamu ke kantor sekarang."

Suara Aland mulai meninggi setelah beberapa kali panggilan tak terjawab darinya.

Kiara yang kebetulan berada di kamar mandi tak mendengar kalau ponselnya berdering dan untuk yang terakhir kalinya dia melihat nama pak bos tertera di layar ponsel milikinya pun segera mengangkat.

"Iya Pak, beri saya waktu 15 menit untuk sampai di kantor."

"Kamu memang selalu saja membuatku kesal! 15 menit mulai dari sekarang. Aku nggak mau sampai kamu terlambat lagi!"

Bunyi tut tut yang membuat pengang gendang telinga Kiara menandakan kalau panggilan itu sudah berakhir.

Setelah memili
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status