Share

Bab. 92.

"Sayang, sudah lama kita berumah tangga! Aku rasa benar apa yang di katakan oleh mereka, tidak ada salahnya kalau kita periksakan kesehatan kita di rumah sakit!"

Kezia ragu saat Satya mengajaknya untuk periksa, tetapi apa yang sudah Satya berikan membuat dia tidak bisa untuk menolaknya.

"Periksa, Mas?"

"Iya, apa salahnya kita periksa, kalau memang tidak ada masalah, mungkin memang Tuhan menyuruh kita untuk lebih bersabar."

"Ya-sudah, kapan kita ke rumah sakit?" tanya Kezia ragu.

"Sekarang! Mumpung aku tidak ada kerjaan hari ini"

Mau tidak mau Kezia menuruti apa yang suaminya katakan.

Serangkaian pemeriksaan telah dilakukan kini tinggal menunggu hasil cek dari dokter.

"Bagaimana Dokter, apa keadaan kami baik-baik saja?" Kezia terlihat gelisah menunggu hasil tes itu.

Terlihat Satya yang jauh lebih santai karena sudah terbukti dia bukan laki-laki impoten.

Dokter menarik nafas sebelum mengatakan ha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status