Share

Bab 18A Gugup

Bab 18A Gugup

"Sejauh mana mereka menyusup?" Zein balik bertanya.

"Sampai ke data penting perusahaan, Bos."

"Apa?!" Terlihat wajah gusar Zein setelah menerima panggilan.

"Ada apa, Bang?" Refan menelisik raut wajah abangnya.

Tak lama kemudian, Zein menyerahkan kembali nampannya ke tangan adiknya.

"Nih, kamu aja yang anter. Abang ada urusan mendadak ke kantor. Penyusup mulai beraksi."

"Apa?!" Refan mendadak rautnya tegang. Perusahaan ini turun temurun dari keluarga abinya. Menjadi besar seperti sekarang karena perjuangan abinya. Sekarang perusahaan itu mampu disusupi pihak yang mau berniat jahat.

"Apa saja kerjaan intel yang abang rekrut?" protes Refan. Namun abangnya abai. Fokusnya hanya ingin sampai di kantor secepatnya.

"Urus Syila! Setelah beres, segera ke kantor. Kamu paham?!"

"Ya, Bang." Refan menurut saja. Apapun yang dikatakan abangnya, ia tahu itu yang terbaik untuk keluargan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status