Share

247. Penipu Ulung

Saat Ciara masih sibuk dengan pikiran-pikirannya, Jasmine melangkah mendekati dia dan Kevan. Jasmine melepaskan tangan Kevan dari Ciara. Lalu, dia merangkul Ciara sambil tersenyum manis.

"Ciara, ayo masuk! Hari ini kan kamu udah janji mau ke rumah saya. Kok malah mau pergi mulung, sih?"

Jasmine menggenggam tangan Ciara sambil menatap anaknya.

Kevan terpaksa merelakan Jasmine membawa Ciara. Namun, siapa sangka Ciara menolak ajakan Jasmine.

Ciara maju beberapa langkah ke hadapan Kevan. Dia emosi.

Melihat Ciara mendekatinya, Kevan senyum-senyum kegirangan.

Buk! Buk! Buk!

"Kamu gemes sama aku ya, Cia? Kalo kangen ngomong aja! Jangan mukulin gitu!"

Bukannya marah, Kevan justru semangat menggoda Ciara. Tingkah Kevan dan Cia sontak membuat Jasmine dan yang lainnya senyum-senyum.

Ciara memukul perut Kevan berulang kali, lalu mendorongnya kuat-kuat. Wajahnya bersemu kemerahan karena menahan malu. Karena Kevan terang-terangan menggodanya.

"Cia, kamu ngapain?!" Felicia berseru memanggil nama
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (11)
goodnovel comment avatar
Albertho Maelissa
kelamaan Up nya nich
goodnovel comment avatar
Budi Susilo
kok lama ya , sy tunggunya
goodnovel comment avatar
Eko Zanetti
ehhh yang di tunggu tunggu ngga nongol nongol .........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status