Share

301. Uang Kompensasi

Rumah Sakit Internasional Zilong.

Pukul 09:00 pagi di kota Paloma. Seorang perempuan berwajah pucat sedang duduk menunggu antrian di poliklinik spesialis kandungan. Wanita dengan cardigan rajut berwarna coklat tua itu tampak kelelahan dan lemah. Dia duduk seorang diri di sana.

Tidak jauh dari tempat duduknya, seorang laki-laki berhidung pesek memperhatikan gerak-gerik wanita itu. Dia duduk empat baris di belakang si wanita.

Pintu ruang pemeriksaan terbuka. Seorang suster berteriak memanggil nama pasien yang datang untuk memeriksakan kehamilan.

"Ibu Nulla Hanifah!"

Nulla berdiri. Dia tersenyum saat suster mempersilakan masuk.

"Dokter Elen!" Nulla memanggil nama dokter wanita yang akan memeriksanya.

"Bu Nulla, kamu pucat banget. Kamu nggak nafsu makan, ya?"

Elena Zilong, Nona Muda ke-3 keluarga Zilong yang merupakan kenalan Nulla. Keduanya bertemu di sebuah pesta keluarga kelas atas. Sebagai seorang sekretaris, Nulla selalu mendampingi Miguel menghadiri acara apapun.

Nulla mengelus
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status