Share

Acara tidak terduga.

Riana kembali ke meja makan, tetapi bukan untuk makan malam melainkan untuk protes kepada Anjas. Tetapi sebelum wanita paruh baya itu membuka mulut ! Anjas sudah terlebih dahulu berbicara.

"Jika kamu tidak terima dengan perlakuanku terhadap putramu ! Silahkan pergi dari rumah ini" ucap pria tampan itu tanpa melihat Riana.

Hehehe, Riana terkekeh palsu. "Bukan begitu sayang, ibu tahu kamu memiliki alasan untuk memukul adikmu. Kamu tidak mungkin marah jika adikmu tidak melakukan kesalahan" ucapnya.

Anjas memutar kepala untuk melihat Riana, setelah itu ia bangkit dari kursinya dan pergi meninggalkan meja makan.

"Antar makanan ke kamar Zeira" ucap Anjas sebelum pergi.

"Baik tuan" sahut pelayan dengan hormat.

"Wanita jalang itu bukan hanya menghancurkan harapanku, tetapi ia juga mencelakakan putraku. Aku harus membuat perhitungan dengannya" ucap Riana dalam hati.

"Sini biar aku yang antar" Riana meraih nampan berisi makanan dari tangan pelayan, lalu membawanya ke kamar Zeira.

Tok....tok....
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Grace Luhulima Mahulete
semoga abadi biduk rumah tangga Anjas dan Zeira
goodnovel comment avatar
Arlina Arlina
cerita nya enak sy suka
goodnovel comment avatar
Suci Minawati
lanjut thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status