Share

Mencoba memperkosa Zeira.

"aku tidak apa-apa" jawab Zeira.

"Ayo, kita bicara di atas" ajak Armel dengan nada yang lembut.

Zeira dan Armel melangkah menaiki anak tangga menuju ruang tamu yang ada di lantai dua. Di sana mereka duduk sambil berbincang-bincang dan menikmati secangkir kopi buatan pelayan.

"Kamu kenapa ?" Tanya Armel, karena Zeira dari tadi melirik ke arah kamar Anjas.

"Oh tidak apa-apa, aku hanya tidak mendengar suara Azka sejak tadi" jawab Zeira sambil tersenyum paksa.

"Ow... Azka dan kak Anjas sedang ke luar, kalau tidak salah ! Mereka jalan-jalan ke taman safari" jawab Armel.

Memang benar, saat Zeira meninggalkan kediaman Wijaya pukul 1 siang, Azka dan Anjas juga meninggalkan kediaman Wijaya. Saat itu Armel sedang duduk di kursi santai yang ada di teras dan mendengarkan Azka mengatakan taman safari.

"Oh...pantas saja suara Azka tidak terdengar" ucap Zeira.

"Oh iya Zeira, aku bisa minta tolong gak ?" Tanya Armel.

"Minta tolong apa ?"

"Itu, kemeja aku kancingnya ada yang lepas. Kamu bisa gak bantu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status