Share

Chapter 58

Setelah mengantar Layla ke kamarnya, aku meninggalkannya di sana bersama beberapa pengawal perempuan yang berjaga di sekitar ruang tidurnya. Kuharap orang-orang itu mampu menjaga Layla selama aku tidak ada di sisinya. Sungguh memalukan jika pasukan elit itu gagal dalam melindungi atasannya.

Aku berjalan menyusuri lorong menuju kantor Nona Tabella. Sebenarnya sebisa mungkin aku tidak ingin berurusan dengan wanita itu, tetapi karena ini hal yang sangat penting makanya aku harus menemuinya walau aku benci padanya.

Beberapa menit telah berlalu. Aku berjalan menelusuri lorong yang panjang yang berlika-liku ini. Akhirnya aku tiba di tempat tujuan setelah cukup lama berjalan kaki. "Kenapa sih bangunan ini luas sekali? Kakiku jadi lemas karena harus berjalan sejauh ini," gerutuku sambil memegangi bagian belakang lututku yang terasa pegal.

Kugenggam gagang pintu yang terbuat dari emas lalu mendorongnya. Papan putih di depanku terbuka lebar dan menampakkan isi ruangan yan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status