Share

Meja Nomor 13

Nita menggeleng. Kini ia mengangkat tangannya untuk menepuk pelan pundak Andra. Memberikan semangat dan keyakinan pada putra semata wayangnya itu.

“Kamu harus yakin, Andra. Kalau Alana pasti mau menerima kamu lagi. Karena hati Mama begitu kuat. Mama percaya kalau Alana masih mencintai kamu sampai saat ini. Kamu tidak  boleh menyerah untuk mendapatkan cinta Alana kembali. Karena Alana akan tetap jadi milik kamu, Andra.”  

Andra mengangguk. Kemudian ia mengukir senyum lebar di bibirnya. 

Ya. Benar apa yang Nita katakan. Kalau Andra harus yakin  jika hati Alana masih untuknya. Meskipun Andra tidak tahu, bagaimana kabar hubungan Alana dengan Danu saat ini?

Tapi entah mengapa, hati Andra selalu merasa, kalau Alana masih mencintainya.

***  

Tok!  Tok!  Tok!

“Iya, sebentar.” Winarti beranjak dari dapur menuju ruang tamu. Karena ia mendengar suara ketukan pintu.

KLEK!

“Nenek!”
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status