Share

Sensasi Gila

Aku bisa merasakan tubuhku melayang. Bukan terbang sebenarnya, melainkan ada yang mengangkatku sampai ke atas ranjang. Sudah jelas sekali pelakunya Om Andi.

Aku tidak bisa melawan, tubuhku lemas. Asap tipis dari bukhor itu membuatku tak bisa bergerak sama sekali. Bahkan hanya untuk berbicara pun sulit.

Tanganku mengarah pada Om Andi ketika dia mulai membuak kaus kaki tipis warna cokelat yang aku gunakan. Aku ingin bilang padanya agar tunggu sebentar. Bisa tidak ditunda dulu karena rasanya aku lemas sekali tanpa tenaga.

Nyatanya, Om Andi terus melepas semua penutup tubuhku. Aku tak berdaya untuk mencegah. Jujur saja dari dalam hati aku merasa asap bukhor itu membuatku tunduk sedemikian rupa. Ketika ingin menjerit aku tak bisa mengupayakan apa pun.

Jangan. Rasanya aku ingin berterik seperti itu sama Om Andi. Kali ini dia sedikit kasar dan beringas.

Seperti drakula yang menghisap darah di leher korbannya. Sakit, benar-benar sakit. Tapi tanganku tak bisa mencegah karena dipegang erat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status