Share

KENAPA BICARA SEOLAH KAU TAK BERHARGA

Dengan perasaan tak menentu.

Sangat ingin sekali marah, tapi pada siapa?

Mereka sudah pergi entah kemana. Dan tanpa kusadari Prasetyo juga ikut pergi, membawa Raka bersamanya.

Brengsek!

Jelas ada konspirasi sejak awal. Bisa-bisanya aku selengah ini.

Bingung harus melakukan apa. Aku masih berdiri kaku didekat kasir. Uangku tidak cukup membayar tagihan ini. Satu-satunya yang berharga adalah cincin di jari manisku. Satu-satunya benda yang bisa aku andalkan saat nanti Raka masuk sekolah.

Tapi sekarang... haruskah aku gadaikan demi membayar makanan yang masuk kedalam perut mereka?

Ya Tuhan... Sungguh aku tidak rela.

Dalam kegelisahan hati yang melanda, Tiba-tiba saja beberapa orang yang bertugas sebagai pengaman datang. Membawa ketiga wanita kurang ajar yang telah menjebakku.

Tentu kekesalanku semakin bertambah saat melihat wajah jahat mereka. Dan kali ini bisa ku lampiaskan.

Mereka di seret layaknya seperti pencuri. "Ini orang yang berani kabur sebelum bayar."

"Apa-apaan sih! K
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status