Share

45. Wangi Mawar yang Familier

Seketika Marsella menunduk lalu mengendap-endap demi menyembunyikan diri di balik rak display di dekatnya. Ia menggigit bibir bawahnya cemas.

"Kenapa orang itu ada di sini?!" Marsella mengomel lirih dan menekuk wajahnya.

Saat mendengar langkah kaki yang menjauh, Marsella mulai mengintip dari sela-sela rak yang kosong. Tampak Ida, yang ia kenal sebagai mantan mertua Guna, berada di mini market yang sama.

Kalau dipikir-pikir, swalayan ini memang terbilang cukup dekat jika ditempuh dari rumah Guna maupun rumah Nayra. Marsella merengut. Bisa-bisanya dunia sekecil ini, ditambah rumah mereka justru berdekatan.

Marsella mengamati Ida yang mulai membuka showcase minuman dan mengambilnya satu. Ia bahkan sampai menahan napas agar wanita tersebut tak mengetahui keberadaannya. Bagaimana tidak, sewaktu kasusnya mencuat ke publik, Ida terlihat membenci dirinya dan Guna.

Marsella ingat, Ida bahkan berteriak emosi lalu melontarkan kata-kata buruk seperti lont*, pel*cur, dan lain sebagainya kepada dir
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status