Share

40. Pengorbanan

Elya masih bersandar di bahu Bariqi. Gadis itu tampak nyaman di sana, terlebih sebelah tangan Bariqi juga menepuk-nepuk puncak kepalanya. Mata Elya masih fokus melihat adegan romantis di hpnya yang dipegang Bariqi.

“Sudah mengantuk?” tanya Bariqi menatap Elya.

“Belum,” jawab gadis itu seraya menggeleng.

Bariqi menahan mati-matian tangannya yang terasa pegal. Sudah lebih dari satu jam dirinya memegang hp Elya. Beberapa kali dirinya merubah dari yang semula memegang di tangan kiri menjadi tangan kanan. Seumur-umur saat Bariqi dekat dengan cewek lain, dia tidak akan melakukan hal konyol seperti ini. Bariqi lebih suka gaya pacaran orang dewasa, di klub malam, restoran atau tempat yang menggugah kenikmatan lainnya.

Namun, dengan Elya dirinya harus melakukan hal sekonyol ini. Elya mempunyai dua tangan yang bisa digunakan untuk memegang hpnya sendiri, tetapi Bariqi malah menawarkan diri, alhasil sekarang tangannya sangat pegal.

Elya mendongak, gadis itu menatap kekasihnya yang terlihat sudah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status