Share

Part 42 Lamarlah Aku

“Kau kecewa, Viona?” tanya Mas Feri sambil menatap debur ombak di balik kegelapan malam. Suara bisingnya tak sedikitpun mampu mengalahkan kesunyianku. Aku mengeluarkan senyuman yang penuh keterpaksaan, sambil mengaduk coklat di cangkir keramik yang ada di hadapanku. Aku mendengkus.

“Hidupku sangat menyedihkan! Hatiku terlalu polos memahami cinta dan dunianya. Kepolosan yang membuat aku terkhianati dan diabaikan oleh orang yang pernah kujadikan sandaran. Kepolosan juga yang membuat aku percaya, bahwa aku tidak akan tersakiti lagi. Aku bahkan tak peka saat seseorang menginginkanku pergi.”

“Ini semua salahku. Aku membiarkan hatiku yang saat itu rentan terlalu gampang menerima  dan memutuskan serta mengartikan kebaikan orang. Di saat aku rapuh, seharusnya aku tidak cepat membuat kesimpulan. Aku lupa memperhitungkan fakta. Aku larut dengan rasa yang tak seharusnya aku biarkan tumbuh dan berkembang.”

Aku terdiam s

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
sri ning
aku bener" sedih kalo viona beneran nikah sama feri, gk rela karena cintanya viona ya dion
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status