Share

Dinosaurus Masuk Angin

~Orangtua tidak akan sampai hati melihat anaknya menderita. Mereka akan berusaha agar anaknya selalu bahagia. Apapun akan dilakukan atas dasar cinta dan ketulusan untuk seorang anak~

Sagita mengintip dari balik jendela. Dia melihat kedua orangtua Danar masih setia menunggu di depan rumah. Padahal jelas, hari sudah larut malam. Sagita melihat ke arah jam yang ada di tembok. Pada jam dinding itu jelas jarum jam ada di angka 11. Sagita semakin resah. Ia memang kesal dengan keduanya, namun hatinya juga tidak tega.

"Kak! Ayo tidur! Biarkan saja mereka di luar. Nanti kalau capek palingan pulang sendiri." Cika berkata pada Sagita.

"Apa kamu tega Cik?"

"Lah, yang nyuruh mereka tetep nunggu di luar siapa? Enggak ada yang nyuruh, kan? Mereka melakukan itu atas dasar kemauan mereka sendiri Kak Git."

"Tapi tetap saja kasihan."

Cika hanya menggelengkan kepalanya. Ia lalu menguap dan memilih untuk tidur. Kini tinggal Sagit
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status