Share

Bab 25 Pulang ke Rumah

Kaivan duduk di samping ranjang. Menatap lamat-lamat wajah Kaira. Kemudian, menggenggam tangan kanan yang kembali terbalut infus. Mencium mesra punggung tangannya dan mengusap-usap dengan lembut. Sesayang itu Kaivan pada Kaira.

Begitu lelahnya Kaivan hingga ia tertidur di tepi ranjang. Tidak lama kemudian, jari-jemari Kaira bergerak, kedua matanya terbuka perlahan. Menandakan wanita itu sudah mulai sadar.

Sentuhan lembut di rasakan ketika jemari Kiara menyentuh bibir Kaivan. Membuat pria itu terkejut dan membuka kedua matanya. Kaivan mendongak dan mendapati sang istri sudah sadarkan diri.

"Sa--Sayang. Kau sudah sadar?" tanya pria itu sambil kembali duduk dan menatap sang istri.

Kaira mengerenyitkan kedua matanya. Menatap ke arah sekitar, kemudian beralih ke Kaivan. Menghela napas lemah dan sedikit meringis merasakan sakit pada tubuh saat berusaha bergerak.

"Aww!"

Kaira berseru sambil meringis kesakitan.

"Jangan banyak bergerak dulu," ucap Kaivan sambil beralih ke pundak Kaira dan men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status