Share

DELAPAN PULUH EMPAT

“kau bilang tidak ingin aku beritahu?” ucap Arvan sambil memandang Amanda yang tetap fokus pada layar di depannya.

“benar. Aku hanya penasaran," ucap Amanda tanpa mengalihkan pandangannya.

Arvan yang tadinya menonton malah fokus menatap Amanda. Dia melihat betapa cantik dan bercahayanya Amanda berkat pantulan dari layar televisi, tapi hal itu sukses membuat Arvan terpaku menatapnya.

Amanda terlihat tegang, karena scene yang menunjukkan bagaimana Julie dan R berlari menyelamatkan diri dari kejaran Zombie bertulang yang melepaskan daging mereka dan memakan apa saja karena rasa lapar yang dimiliki. Wujud mereka benar-benar nampak mengerikan.

Amanda sesekali menutup matanya karena takut pemeran utamanya akan celaka, tentu saja hal itu nampak menggemaskan buat Arvan. Tidak ada yang bersuara selama film diputar. Amanda yang fokus pada layar dan arvan yang dengan tenang memandangnya seakan dia adalah lukisan mahal.

Amanda hampir menangis di akhir cerita. Bagaimana tidak, R benar-benar telah h
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status