Share

SERATUS SEMBILAN BELAS

Arvan tiba di apartemennya dengan langkah gontai dan perasaan kesal yang teramat sangat. Percakapan dengan Siska di kantor tadi sedikit banyak sudah mempengaruhi emosinya. Siska semakin menunjukkan sifat aslinya yang seakan memaksa Arvan untuk menjadi miliknya dan Arvan tidak menyukai hal itu.

Perilaku Siska yang semakin temperamental dan egois membuat Arvan semakin yakin untuk mencari sekretaris baru. Persetan dengan kinerja Kerja Siska yang menurutnya sangat bagus dan cekatan bila hal itu hanya akan menjebaknya di kemudian hari.

Arvan tiba di rumah menjelang malam. Dan menemukan apartemennya kosong dan gelap. Yah dia mengerti ini sudah pukul sebelas lewat. Amanda pasti sudah tidur. Sepertinya istrinya sama sekali tidak menantikannya pulang.

Salah Arvan juga yang memutuskan untuk kembali ke kantor setelah tiba dari Pati. Seharusnya dia pulang sebentar atau mengabari Kepulangannya lewat telepon tapi tadi dia berpikir untuk memberikan sedikit kejutan pada Amanda. Selain itu, Arvan juga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status