Share

Part 93 Delia dan Kehamilannya 2

Dua bulan kemudian ....

Perut Delia kian membuncit di kehamilan delapan bulan lebih dua minggu. Namun bentuk tubuhnya tidak banyak berubah kecuali dadanya yang kian membusung dan panggulnya yang sedikit melebar. Gerakannya masih lincah dan tidak bisa berjalan pelan kalau tidak ditegur oleh suami dan Mbak Ida sewaktu di kantor.

Namun begitu, dia tetap seperti kebanyakan perempuan hamil. Merasakan pegal di kaki dan pinggangnya karena menahan beban di perut yang kian berat. Tapi pekerjaan jalan terus. Dia tidak akan mengambil cuti sebelum seminggu dari hari perkiraan lahiran yang ditetapkan oleh dokter. Padahal Barra maupun papanya sudah memintanya untuk cuti dan istirahat di rumah. Hanya Delia saja yang degil karena tidak ingin bosan duduk diam di rumah.

"Kamu enak, Lia. Hamil sebesar ini badanmu masih langsing, perutmu aja yang membesar. Aku hamil dulu, seluruh tubuhku ikut bengkak. Jalanpun ngangkang," kata Mei saat mereka janjian makan siang di luar.

"Iya, aku tahu. Tapi hebat, dal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (12)
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
ga selesai² ini konflik dengan tiara... dulu pas masig sama Barra yg diperdulikan hanya uangnya aja giliran sekrang ditinggal Barra baru deh dikejar²
goodnovel comment avatar
Arif Zaif
mau apa lagi sih tiara..apa belum dapat mangsa baru..jadi masih merusuh aja
goodnovel comment avatar
Erni Erniati
heh Tiara. kmu udah diputusin yah udah dong g usah gangguin Delia lgi. move on..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status