Share

Bab 219 : Mama Bukan Tante

Setelah Raiga setuju untuk membantu menghubungi istrinya, Ghea pun merasa lega. Ia tetap menunggu di dalam mobil sampai Raiga kembali mengirim pesan, memberitahu kalau Yura akan menemui Ghea sebentar lagi.

Membaca pesan dari putranya itu Ghea pun menelan saliva, dia menoleh ke arah gerbang dengan perasaan harap-harap cemas. Sesekali sang sopir menatapnya dari kaca spion tengah, heran kenapa sang majikan seperti hendak bertemu dengan pelakor yang merebut suaminya.

“Nyonya, apa Anda ingin saya antar masuk saja? Dari pada menunggu di sini?”

“Tidak Pak, kita di sini saja,”jawab Ghea. Dia bahkan mempersilahkan sang sopir untuk pergi membeli makanan jika lapar, sedangkan dia memilih untuk menunggu di sana.

Lima belas menit berselang Ghea sudah merasa jenuh menunggu di mobil, beruntung Yura muncul dan terlihat sedang dibantu oleh satpam menyeberang jalan. Ghea menegakkan badan, dia lantas membuka kaca jendela mobil saat Yura mendekat.

“Tante Ghea, maaf aku tadi harus diskusi sebentar dengan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (21)
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
Yura bingung jalan sama mama mertuanya
goodnovel comment avatar
Yessy Susanti
tuhhhh denger Yura pnggil mama BKN Tante ktny xixixiii
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Sean dan Rai ribut Mulu ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status