Share

Donasi untuk Sabrina

Jarum jam sudah menunjukkan pukul sebelas malam. Adam masih berkomunikasi dengan Gavin untuk memantau kondisi Sabrina. Kadang dia mondar-mandir di ruang tamu, kadang juga duduk dengan wajah frustrasi. Mulutnya tak putus-putus merapal doa, memohon agar Sabrina tidak kenapa-napa.

“Gimana kabar Sabrina, Dam?” tanya Bu Ami. Wanita itu turut menemani Adam semenjak anaknya kembali ke rumah. Berita tentang kebakaran kontrakan Sabrina sempat masuk dalam tayangan breaking news saluran televisi lokal.

“Masih ditahan di Polres, Ma.”

“Ya Allah, kasihan banget. Memangnya nunggu apa lagi?”

“Jadi gini, Ma. Kebakaran itu diduga terjadi karena arus pendek. Sabrina mengaku kalau lampu rumahnya sempat mati–nyala sebelum ditinggal dan dia lupa matikan saklar sebelum pergi. Status dia sekarang bisa naik jadi tersangka dan dituntut atas pasal kelalaian. Kecuali, pemilik kontrakan bersedia menyelesaikan secara damai.”

“Astaghfirullah … Mama engga bisa bayangin gimana perasaan Sabrina. Dia sama siapa sekara
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status