Share

Ketampanan Sean Membuat Aira Cemburu

"Aira, gugatan cerai kamu sepertinya akan cepat di kabulkan hakim. Dari bukti yang kuat kamu akan menang, Aksa juga tidak akan dapat harta gono-gini," tutur Ibu Indri.

"Alhamdulillah," balasku. Seketika beban di dada terasa ringan.

"Setelah bercerai apa rencana kamu, Aira? Ibu berharap setelah kamu sendiri, mau menerima Sean," pintanya.

Aku diam sejenak, bingung harus menjawab apa. Karena, untuk saat ini aku belum memikirkan untuk menikah lagi.

"Kak, aku tidak mau memaksa Aira. Lebih baik kita fokus dulu dengan proses perceraiannya. Jika memang kami berjodoh Aira pasti akan menjadi istriku, Kak," potong Mas Sean. Pria disampingku sepertinya sangat paham dengan situasi yang sedang aku hadapi.

"Ya sudah. Aira, ibu minta maaf, ya. Ibu terlalu bahagia karena ternyata orang yang selama ini Sean cintai itu adalah kamu. Ibu berharap kalian bisa bersatu, ibu yakin Sean bisa menjaga kamu dan menjadi suami yang baik untuk kamu, Aira," katanya dengan netra berembun.

"Kamu wanita baik, seperti
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status