Share

16. IBU, TOLONG VANILLA!

"Kamu baik-baik saja Nessa?" Tanya Argan ketika Vanilla keluar dari ruangan rawat sang Ibu. Saat itu Argan tidak ikut masuk karena Vanilla yang melarangnya.

"Aku nggak apa-apa. Sekarang, aku harus pulang. Wildan pasti mencariku," kata Vanilla seraya menyeka air matanya.

Seharian ini dia berada di rumah sakit dan Argan dengan sabar menemaninya. Bahkan saat Vanilla meminta Argan untuk pulang saja, lelaki itu tidak mau. Katanya, dia mengkhawatirkan keadaan Vanilla yang dia pikir adalah Vanessa.

Meski sebenarnya, Argan sudah mulai menaruh curiga. Hanya saja, melihat kesedihan di wajah Vanilla, Argan tidak mau terlalu banyak bertanya soal apapun, mungkin untuk saat ini.

"Apa kamu nggak berniat untuk melaporkan kasus pembegalan yang kamu alami semalam ke kantor polisi?" Tanyanya lagi.

Vanilla menggeleng. "Nggak perlu. Biarkan saja. Aku nggak mau Wildan tau tentang hal itu. Aku pulang sekarang ya,"

"Aku antar kamu pulang ya?"

Vanilla kembali menggeleng. Bisa bahaya jika sampai Argan menganta
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Ana💞
apa sudah sejauh itu hubungan Aryan sm Vanessa?? mereka kan saudara sepupu??
goodnovel comment avatar
Indah Hayati
apakah wildan bakal lakuin itu ama vanilla atu sengaja buat vanilla jujur kasian bangat hidup kenari di hantui terus ama dendam kirana padahal dia udh banyak berkorban dn menderita moga malik segera tau keberadaan kenari dn memberikan kebahagian buat kenari ama vanilla semangat terus thor
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status