Share

‘Pengadilan Dewa Langit’

“Bocah tidak sopan! Kau berani mengacungkan pedang kepadaku?! Mana rasa hormatmu, bocah?!” Lingga menyentak keras sambil membuang pedangnya.

Telapak tangan Lingga yang memancarkan cahaya perak Kanuragan Khsatriyans kala itu membuat kulit tangan dan lengan kanannya mengeras seperti baja. Dia langsung mencengkeram bilah pedang Raksha keras hingga pecah.

Raksha tidak bergeming. Dia tetap berdiri tegak membentengi Sena dan Yasa dari Lingga.

“Komandan Lingga, tolong hentikan semua keributan ini. Keluarga Suradarma tidak terlibat atas apapun yang anda tuduh.” tegas Raksha.

Lingga menarik kasar rompi Raksha lalu menatapinya tajam. “Besar sekali kata-katamu, bocah! Kau tahu penghinaan macam apa yang telah kau lakukan, hah?! Kau sudah terlibat dalam semua pengkhianatan ini!”

“Ya, biar saya saja yang disalahkan atas kekacauan ini. Saya tidak ada hubungannya dengan keluarga Suradarma. Saya hanya orang asing di kota in

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status