Share

34. Cibiran.

Bab 34

Sesaat ingatan Anesia flasback, pada kejadian saat ia akan direnggut oleh sang malaikat maut, dimana David ingin menghabisinya.

Tatapan itu!! tatapan datar dengan penuh amarah bagai berkobar di bola mata  lelaki itu. Tatapan seperti itulah yang ia lihat saat ia akhirnya dibuang kesungai yang deras, dan saat ini ia melihatnya kembali dari mata yang sama, seorang David Edward, diiringi dengan senyum simpul yang menyiratkan banyak arti yang terlihat sangat menakutkan.

Tanpa Anesia sadari, tangannya telah meremas pakaian yang dikenakannya dengan sangat kuat, dengan tangan sebelahnya berusaha melepas cengkraman David di dagunya.

"Aku peringatkan padamu, aku tidak sedang meminta kepadamu. ini adalah sebuah perintah, yang tak bisa kau tolak, jika kau ingin hidupmu tetap aman sayang,"ucap David sambil menyelipkan anak rambut Anesia yang menutupi wajah cantiknya. 

David seketika menghempaskan wajah Anesia dari cengkraman tangannya, dan

Kurni naziha

"Jangan menyerarah dengan keadaan tapi taklukan keadaan didalam genggamanmu." ~kurni naziha Jangan lupa vote dan coment yah readers uwu.

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status