Share

Bab 105

Tanpa berpikir lagi, Dodi Rosadi segera meraih tubuh Aina yang masih di dalam bak, mengeluarkannya dan menarik tangannya ke luar dari kamar mandi. Situasi di luar kamar mandi sangat mengerikan, asap begitu hitam dan pekat, bau bahan kimia yang terbakar membuat kepala Aina berdenyut sakit, dadanya bahkan sangat sesak, hingga rasanya dia telah berhenti bernapas. Dia tidak kuat lagi, sehingga tubuhnya roboh dan tidak sadarkan diri.

Dodi Rosadi bertambah cemas, tanpa menghiraukan apapun, dia segera membopong tubuh Aina menerjang haral rintang dan menerobos api. Kedua lengannya melepuh terlalap api, celana bahannya sebagian bahkan sudah terbakar.

Sampai di luar gudang, sudah banyak orang yang berkumpul, sebagian dari mereka mengambil air pakai ember untuk memadamkan api dan sebagian yang lain mengambil ranting basah dan memukulkan api. Beberapa orang menyemprotkan api dengan selang dari pompa air.

Ketika melihat Dodi Rosadi yang keluar gudang dengan keadaan yang mengenaskan, semua orang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Arif Zaif
cepat sadar ya Aina,,kasian banget tuh bang hasan, sampek lemes ,
goodnovel comment avatar
Trial48801072
Aina cepet sadar, kasihan babang hasan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status