Share

Chapter 92

Edo membelokkan mobilnya masuk ke dalam halaman gedung RSUD tempat sang papa dan calon papa mertuanya dinas. Ia harus segera mungkin menemukan sosok itu, menyelesaikan masalah ini dan hidup tenang tanpa bayang-bayang rasa bersalah yang menghantui dirinya karena sudah bersikap tidak adil pada sang papa.

Dengan tergesa Edo bergegas turun dari mobil begitu ia beres parkir. Begitu pula dengan Arra. Satu tempat yang langsung akan mereka tuju adalah poli penyakit dalam, ruang praktek papa Arra, karena tidak mungkin kalau mereka menuju ruang praktek papa Edo, bisa runyam. Mereka terus melangkah menuju poli penyakit dalam, menyusuri lorong rumah sakit sambil sedikit was-was kalau terlihat oleh Adnan.

“Sus, Dokter Yudha masih di ruangan? Atau sedang visiting?” tanya Arra pada beberapa perawat yang ada di nurse station beg

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status