Share

30. Kabar

Mata Shireen terbuka menyapu ruangan yang kini sudah mulai sedikit lebih terang. Senyumannya terbit secerah sinar mentari di pagi hari. Bayangan kelembutan Adam semalam memabukkannya sampai tersenyum manis tidak hilang-hilang.

"Sudah bangun?" Suara Adam mencuri pendengaran Shireen.

Shireen menoleh dan memasang wajah biasa saja. Adam menghampiri dan mencium pipi Shireen hingga membuat istrinya itu bersemu merah. "Mandilah dan turun untuk sarapan." Adam berkata kemudian lebih dulu keluar dari kamar Shireen untuk memberi waktu pada perempuannya membersihkan diri.

Saat Adam keluar, Mella juga keluar dari kamarnya. Tatapan mereka bertemu dengan jarak yang cukup jauh karena letak kamar mereka yang di ujung dan saling berhadapan. Mella tidak menghampiri Adam tapi langsung turun ke bawah untuk sarapan. Adam memandang punggung istri pertamanya itu kemudian mengikutinya ke ruang makan. 

"Pules tidurnya?" tanya Mell
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status